Nama Elemen Data |
Nilai total PDRB |
Urusan |
Urusan Pemerintahan Bidang Perindustrian |
Konsep |
Nilai total PDRB merupakan indikator makroekonomi yang menggambarkan jumlah nilai tambah bruto yang dihasilkan oleh seluruh unit produksi di suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu, biasanya dalam 1 tahun. |
Definisi |
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah nilai tambah bruto (gross value added) yang timbul dari seluruh sektor produksi di suatu daerah dalam periode tertentu (biasanya tahunan), baik atas dasar harga berlaku (ADHB) maupun harga konstan (ADHK).
Harga berlaku (ADHB) menunjukkan nilai yang sesungguhnya terjadi pada periode berjalan.
Harga konstan (ADHK) digunakan untuk mengukur pertumbuhan ekonomi dengan memperhitungkan inflasi. |
Jenis Elemen Data |
Indikator |
Interpretasi |
Nilai total PDRB yang tinggi menunjukkan tingkat aktivitas ekonomi yang besar di suatu daerah. Indikator ini mencerminkan kapasitas produksi, pertumbuhan ekonomi, dan tingkat kesejahteraan masyarakat secara umum. Perbandingan antar tahun dapat digunakan u |
Metode/Rumus Perhitungan |
Nilai total PDRB dihitung berdasarkan penjumlahan nilai tambah bruto dari seluruh lapangan usaha atau sektor ekonomi:
PDRB = ∑ (Nilai Tambah Bruto per Lapangan Usaha)
Nilai Tambah Bruto = Output – Konsumsi Antara
Data diambil dari Survei Produk |
Ukuran |
Tahunan |
Klasifikasi Penyajian |
Skala Wilayah: Kabupaten/Kota atau Provinsi
Unit Analisis: Perekonomian Daerah |
Indikator Komposit |
Ya |